Posts

Showing posts from December, 2017

Buntu

Image
Buntu... rasanya seperti tak ada lagi yang bisa dilakukan, walaupun tau anggota tubuh masih utuh dan lengkap, tapi tidak mudah menghadapi ketidakberdayaan... karena tau bahwa diri tidak punya keahlian, walau menyesal karena menyiakan waktu yang telah lalu tapi tak ada gunanya... akhirnya menunggu waktu menjawab apa yang ditakdirkan selanjutnya karena yakin hidup tidak selamanya monoton. terasa lama dan membosankan memang... terasa sepi karena teman2nya sudah sibuk sendiri2 me lanjutkan langkah menuju cita2nya... kau mungkin tak pernah merasakannya... aku kagum ketika tau nabi mengajarkan bahwa menemani seseorang untuk keperluannya seharian lebih dicintai nabi daripada itikaf di masjid nabawi selama sebulan... pernahkah kau berpikir ketika memposting kebahagiaanmu bahwa ada salah seorang temanmu yg sedang tidak beruntung? pernahkah kau berpikir daripada sibuk memposting kebahagiaanmu atau mengomentari kebahagiaan temanmu kau lebih ingin mencari salah seorang teman yang

All is well (Belajar jadi pribadi yang tenang)

Tenangkanlah Hatimu Sumber: https://muslim.or.id/9222-tenangkanlah-hatimu.html Prolog Roda kehidupan terus menggelinding. Banyak cerita dan episode yang dilewati pada setiap putarannya. Ada sedih, ada senang. Ada derita, ada bahagia. Ada suka, ada duka. Ada kesempitan, ada keluasan. Ada kesulitan, dan ada kemudahan. Tidak ada manusia yang tidak melewatinya. Hanya kadarnya saja yang mungkin tidak selalu sama. Maka, situasi apapun yang tengah engkau jalani saat ini, tenangkanlah hatimu .. Manusia bukan pemilik kehidupan. Tidak ada manusia yang selalu berhasil meraih keinginannya. Hari ini bersorak merayakan kesuksesan, esok lusa bisa jadi menangis meratapi kegagalan. Saat ini bertemu, tidak lama kemudian berpisah. Detik ini bangga dengan apa yang dimilikinya, detik berikutnya sedih karena kehilangannya. Maka, episode apapun yang sedang engkau lalui pada detik ini, tenangkanlah hatimu .. Cerita tidak selalu sama. Episode terus berubah. Berganti dari satu situasi ke

Mata Uang Baru Itu Bernama Data

Di tahun 2004-2007 Google disibukkan dengan rencana mengembangkan bisnis mereka ke bidang telepon selular (ponsel). Google telah memprediksi bahwa ponsel adalah masa depan komputasi. Sehingga mereka ingin memproduksi ponsel untuk menyaingi para raksasa saat itu: Nokia, Blackberry, Sony Ericsson dan Motorola. Ditambah, Google mengendus bahwa Apple akan segera merilis ponsel revolusioner yang kini kita kenal dengan nama iPhone.  Memproduksi ponsel bukan hanya soal menciptakan perangkat kerasnya (hardware), tapi juga sistem operasinya (operating system-OS). OS ponsel saat itu hanya 3: Symbian, Microsoft Mobile dan Blackberry. Hanya Symbian yang open source. Namun pengembangan Symbian oleh Symbian Foundation dibiayai oleh Sony Ericsson, Samung, Motorola dan Nokia. Kalau Google ikut ke Symbian, sama juga bohong.  Bukan Google kalau tidak berpikir out of the box. Dalam sebuah rapat, CEO Google Eric Schmidt berkata, "Kita tidak akan membuat ponsel. Tapi membuat sesuatu yang akan digunaka